Showing posts with label tofu. Show all posts
Showing posts with label tofu. Show all posts

Sunday, May 30, 2010

Stewed Hijiki Seaweed with Carrot


Just like Maki, i am in love with Jujiya. I often visit the small bento restaurant in Paris whenever i crave for jap food. It is cheap, and i think it is quite original and hommie compared to the other japanese restaurant in the neighbourhood. Thanks to her recipe, i finally know how to make it and know the name of this fav. dish!! hehe.
Go directly to her site here for the recipe and the address.

Bahasa Indonesia:

  • 3 atau 4 mangkok dari rumput laut Hijiki
  • 1 wortel
  • 1 tahu 
  • 1 sdm minyak wijen
  • 2 cup dashi kaldu
  • 3 tbs kecap asin jepang
  • 2 sdm mirin
  • 1 sdm gula 



Cara:

  1. Rendam Hijiki di dalam air agar mengembang. Tiriskan dengan baik.
  2. Rebus tahu. Potong-potong (saya potong kecil-kecil)
  3. kupas wortel dan potong (bisa potong julienne, atau iris tipis saja)
  4. Dalam panci yang tebal bagian bawahnya, panaskan minyak wijen, oseng rumput laut, tahu dan wortel.
  5. Hidangkan.
Share:

Friday, January 16, 2009

Semur Bola Daging dan Tahu


Percayalah, saya dulu paling benci makan semur. Tapi karena kemaren ini masak nasi uduk kok rasanya kering banget ya. Jadi kangen semur... Tapi nasi uduknya udah abis dari kapan tau, eh bikin semurnya baru belakangan.

Ibu di Jakarta sering bikin semur model begini, ada tahunya, ada bola-bola dagingnya. Tapi dia bikin bolanya gepeng gitu (digencet kali ye). Kalau yang ini, saya suruh si Mas Gorilla bikin buletan, eh dia niat banget bikinnya bulet, gak tega mau digencet-gencet juga. Walaupun belakangan setelah dimasak, hasilnya gompel juga :)

Resep, hmmm.. jelas ngarang lah... lupa terus tiap mau tanya resep sama ibu, padahal semurnya dia mayan enak juga. Untuk resep yang lain, coba lihat ini.

Bahan:
  • 400 gram daging cincang, bentuk bulat-bulat
  • 1 buah tomat potong dadu
  • 1 sdt bubuk jahe
  • 1 sdt bubuk ketumbar
  • 0.5 sdt lada
  • 1 sdt bubuk pala
  • garam
  • 4 sdm (atau lebih) Kecap Manis
  • 3 siung bawang merah iris tipis
  • 2 sdm bawang putih, geprak
  • 5 tahu goreng
  • 1 sdt ghee
  • 2 mangkuk kecil air (sekitar 400 ml)

Taburan:
  • Bawang Goreng
  • Cabai kering

Cara:
  1. Panaskan wajan dan ghee. Tumis bawang dan bumbu-bumbu lainnya.
  2. Masukkan daging ke dalamnya, aduk perlahan.
  3. Masukkan air dan tomat beserta kecap.
  4. Masak hingga kuah air tinggal sedikit, tomat sudah hancur, begitu juga tahu berwarna agak gelap (sorry ini gue gak gelap-gelap amat, karena sudah laparrr!).
  5. Hidangkan dengan taburan, makan dengan nasi biasa atau nasi uduk.
Share:

Sunday, January 11, 2009

Sayur Tahu


Waktu ke Jakarta kemarin, saya sempet maen ke Museum Sejarah Jakarta di Kota Tua. Akhirnya kesampaian juga loh, ke sana dengan suami, setelah 2 kali sebelumnya kita ke Jakarta, selalu aja pas museumnya tutup. Nah, sampai di sana pas jam makan siang, laper nih, trus saya langsung clingak-clinguk gitu lah, cari tempat makan. Tempat makan dimana saya pernah makan 2 tahun sebelumnya, restaurant clay pot gak jauh dari situ, gak sreg di mulut suami (ternyata dia masih inget gimana rasanya, gile gue aja udah lupa!). Akhirnya ya udah, saya langsung clingukan cari tempat makan lain. Pas di depan alun-alun Museum (dahulu pasar, entah apa yang terjadi, sekarang udah gak ada pasar baju murah di situ lagi, digusur kali ya?), ada yang jual ketupat sayur dan ada juga yang jual kerak telor. Kalau kerak telor, kan saya baru kapan hari yang lalu bikin (waktu di Perancis), dan suami masih inget juga gimana rasanya (lagipula ngantri gitu sih, banyak yang beli), jadi saya memutuskan untuk mencoba ketupat sayur.. Duh mantap banget deh rasanya. Gurih santannya berasa banget di lidah, padahal isinya ya sayur pepaya doang, sama tahu. Kata abangnya, emang dia pakai santan yang banyak. Saya berusaha bikin, tapi kok rasanya gak sama ya, dengan yang dia bikin (keqi deh!).

Nanti kapan-kapan dicoba lagi deh, apa yang kurang ya, perasaan santannya saya udah pakai yang banyak (siap-siap nimbun lemak), mungkin karena tidak yang asli, atau kurang kental ya? hu hu hu...

Catet dulu ah di blog, bahan-bahan yang saya pakai waktu itu. Kali lain kali bisa dilihat lagi, kira-kira apa yang kurang...atau yang harus di"angkat" dari resep...
Berhubung gak ada ketupat, yah saya namakan sayur tahu aja yaaa... Resep dasar sayur pepaya bisa dilihat di blog lama saya.

Bahan:
  • Kencur (ini saya pakai kencur asli, banyak banget, dan juga kencur bubuk!)
  • Galanga (saya pakai yang asli 2 cm geprak)
  • 1 sdm Ebi
  • 500 ml santan kalengan
  • Blok Maggi (tuh udah pakai blok maggi tetep aja belom nendang rasanya! - padahal saya juga udah pakai kaldu daging yang bikin sendiri)
  • 1/2 sdt Jahe
  • Ketumbar
  • Jintan
  • Sereh
  • Daun Salam
  • daging pepaya muda diiris julienne
  • pekak
  • kemiri bakar
  • telur rebus
  • tahu goreng

Share:

Wednesday, September 3, 2008

Tahu Isi


Gak tau kenapa, buat saya bikin tahu isi itu susah banget. Apalagi yang isi dan rasanya mirip dengan yang dipinggir jalan, kok gak pernah berhasil ya. Nah untuk yang ini, saya bikin dengan cara saya sendiri, rasanya juga gak terlalu mirip dengan yang ada di pinggir jalan. kira-kira saja takarannya.

Tahu Isi

bahan:

  • 4 buah tahu putih ukuran besar
  • Minyak banyak untuk menggoreng
Isi: bersihkan sayuran berikut ini
  • toge
  • kol, potong tipis memanjang
  • wortel iris juliene
  • bawang putih geprak dan iris
  • kecap
  • garam
  • merica
  • minyak goreng

Kulit:
  • 2 biji telur kocok
  • 4 sdm tepung beras ketan
  • 2 sdm tepung terigu
  • air
  • garam
  • merica

Cara:
  1. Bikin isinya dahulu. Tumis bawang, kemudian masukkan sayuran dan kecap, garam merica, aduk rata hingga setengah layu.
  2. Campur bahan kulit, jangan sampai kental.
  3. Bagi tahu jadi empat, sendokkan satu sisinya, masukkan isi tahu ke dalam bagian tahu.
  4. Celupkan tahu ke dalam bagian kulit.
  5. Goreng hingga garing.
Share:

Monday, June 23, 2008

Buras dan Tahu Petis


Masih ada sisa buras bikinan kemaren, dimakan pakai sambal petis, tahu dan kacang hijau yang ditumis pakai sedikit minya, rasanya nikmat deh! :)
Andai setiap hari bisa seperti ini...masak, makan enak, tanpa ada kewajiban untuk bekerja di tempat kerja gue yang bordelic itu.. huh..
Share: